Penampilan bagi seorang wanita sangat penting. Rasa percaya diri yang tinggi karena terlihat sempurna bisa mendukung untuk berprestasi dalam segala bidang. Namun tidak sedikit yang kurang PD dan menarik diri dari pergaulan karena mempunyai ketiak hitam. Sebaiknya hal ini segera diatasi.
Ketiak menjadi hitam dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Sebaiknya kamu mengetahui hal tersebut agar dapat mencegah dan mengatasinya. Jika selain hitam bagian lipatan ini dapat terasa lebih kasar sehingga kurang nyaman.
Apa Saja yang Menyebabkan Ketiak Hitam?
Tidak sedikit yang penasaran dengan penyebab ketiak hitam. Pasalnya jika tidak mengetahui penyebabnya bisa saja mengakibatkan kondisi semakin parah karena tidak dapat menghindari pemicunya.
Warna dan tekstur ketiak yang berbeda dengan bagian kulit lain dapat menyebabkan seseorang tidak bebas berekspresi. Salah satu efeknya adalah tidak bisa menggunakan pakain tanpa lengan secara bebas karena harus menutupi bagian yang bermasalah tersebut. Berikut penyebabnya:
1. Iritasi
Bulu yang tumbuh di bagian ketiak dapat menyebabkan seseorang menjadi minder. Untuk membuangnya banyak yang mencukur menggunakan alat cukur manual maupun elektrik. Ternyata hal ini dapat menimbulkan iritasi yang menjadikannya berwarna lebih gelap dari bagian lain.
Kulit bagian lipatan ini lebih lembut dan sensitif dari lainnya. karena itu sebaiknya sebelum melakukan pencukuran memperhatikan kondisinya. Waktu terbaik untuk mencukur setelah mandi karena saat itu kondisinya lembab.
Cara mencukur pun perlu diperhatikan. Regangkan tangan dengan memegang telinga melewati kepala. Untuk ketiak kiri, pegang telinga kanan dan sebaliknya. kemudian lakukan pencukuran dari arah atas ke bawah. Agar tidak terjadi iritasi dapat juga dengan mengoleskan krim pelembab khusus.
2. Sel kulit mati yang menumpuk
Lipatan merupakan tempat yang paling banyak menyimpan tumpukan sel kulit mati. Ini yang menjadikan warnanya gelap. Hal tersebut tidak dapat dihindari karena kematian sel merupakan proses alami.
Untuk mengantisipasi agar tidak menumpuk, bisa dengan menggosoknya secara lembut. Penggunaan antirespirant dan deodoran dapat membantu mengontrol produksi keringat serta bau badan sehingga kulit tetap terasa nyaman.
3. Pakaian ketat
Menggunakan pakaian ketat memang bisa terlihat seksi. Namun hal ini berdampak buruk bagi kesehatan dan penampilan kulit. Tekanan dari pakaian dapat menyebabkan sirkulasi udara dalam tubuh terganggu. Keringat yang seharusnya keluar juga tertahan.
Selain itu, gesekan antara pakaian dan permukaan kulit dapat menyebabkan terlihat hitam. Warna ini juga tidak rata tergantung dari bekas goresan yang paling sering terjadi. Karena itu, sebaiknya membatasi penggunaan pakaian ketat. Jenis pakaian longgar dari bahan yang menyerap keringat paling tepat dan nyaman untuk dikenakan.
4. Hiperpigmentasi
Beberapa orang mengalami kondisi khusus pada kulitnya. Salah satunya adalah hiperpigmentasi atau warna yang lebih terlihat dari bagian lain. Hiperpigmentasi tidak mudah diatasi. Kondisi ini merupakan kelainan dan gejala terjadinya penyakit Addison. Penyebabnya adalah karena kelenjar adrenalin tidak berfungsi secara maksimal.
Hal ini menyebabkan terganggunya produksi hormon kortisol yang berfungsi mengatur metabolisme karbohidrat, lemak dan protein. Penyebab lain dari hiperpigmentasi adalah produksi melanin yang berlebihan sebagai efek dari proses kehamilan.
Melanin sendiri penting untuk mencegah dampak buruk ultraviolet. Namun jika berlebihan bisa berpengaruh pada warna kulit, termasuk bagian ketiak.
Jika mengalami hal tersebut sebaiknya segera ke dokter untuk mendapatkan penangan. Selain mengganggu penampilan, hiperpigmentasi dapat sebagai indikasi adanya gangguan kesehatan yang harus segera diobati.
Ketiak hitam dapat menyebabkan seseorang kelihalang rasa percaya diri. Dampak lebih lanjut bisa berpengaruh buruk pada prestasi. Selain itu, warna ketiak yang hitam dapat menjadi indikasi adanya gangguan kesehatan.
Tinggalkan Balasan