Friends, pernah nggak sih terpikir kalau suara penyiar berita di radio hingga suara di audiobook itu sangat khas?
Saking khasnya kadang suka terngiang-ngiang di benak kita hingga kadang membuat kita susah tidur. Nah, suara tersebut biasanya diisi oleh para pengisi suara yang berpengalaman.
Apa Itu Pengisi Suara?
Dalam dunia kreatif digital, pengisi suara disebut sebagai voice over. Biasanya mereka akan mengisi di beberapa segmen seperti podcast, siaran berita entertainment atau nasional, iklan, hingga audiobook.
Lalu, bagaimana dengan sebutan dubber? Selain sebagai voice over, ada juga sebutan lain untuk job pengisi suara ini. Salah satunya yaitu dubbing atau pelakunya disebut dubber.
Berbeda dengan voice over, dalam dunia kreatif pekerjaan sebagai dubber biasanya lebih erat kaitannya untuk mengisi suara karakter tertentu. Karakter ini bisa dalam bentuk animasi atau TV Series dari luar negeri yang menggunakan dubbing Bahasa Indonesia.
Maka dari itu, menjadi pengisi suara diperlukan latihan hingga bertahun-tahun agar bisa menghasilkan bentuk suara yang unik dan sesuai dengan kebutuhan pasar dunia kreatif digital.
Di samping latihannya yang cukup panjang, Anda bisa mengenal hal-hal baru yang unik di dunia voice over seperti berikut ini.
1. Membaca Naskah
Nah, pekerjaan utama voice over artist adalah membacakan naskah dengan keras agar bisa dibuat menjadi sebuah rekaman. Biasanya naskah ini berisi informasi tambahan dari video yang tidak bisa diungkapkan menggunakan pengambilan gambar visual saja.
Dalam membacakan naskah ini, voice over dituntut untuk memberikan emosi pada naskah dengan tetap mempertahankan nada dan intonasi dengan benar agar naskah terasa lebih hidup.
2. Menyampaikan Pesan Tertentu
Ketika mendapatkan sebuah projek, biasanya voice over dituntut untuk bisa menyampaikan pesan pada naskah yang dibaca.
Misalnya saja ketika Anda mendapatkan projek mengisi suara untuk layanan kesehatan. Pada naskah berisi tentang kebaikan meminum air putih, maka Anda harus belajar bagaimana menyampaikan naskah tersebut dengan nada dan intonasi yang tepat sesuai dengan video yang menyertainya.
Begitu pula jika mendapat pesan layanan publik lainnya. Keren, bukan?
3. Membuat Susunan Suara Tertentu
Seperti halnya dubber yang membuat suara tertentu untuk sebuah karakter, voice over juga biasanya dituntut untuk membuat susunan suara tertentu sesuai dengan projek yang diambil.
Misalnya saja kamu mendapatkan projek iklan dari sebuah brand. Beberapa brand biasanya menginginkan jenis suara yang sesuai dengan image brand mereka sehingga diharapkan dapat meningkatkan branding dari brand tersebut.
Untuk itu, biasanya para voice over akan selalu latihan menggunakan berbagai macam intonasi agar bisa menciptakan susunan suara tertentu. Semakin menantang ya profesi yang satu ini.
4. Membuat Berbagai Macam Jenis Suara
Ketika kamu melakukan rekaman, biasanya akan dilakukan beberapa kali dengan jenis suara yang berbeda-beda. Misalnya saja jenis suara rendah, sedang, dan tinggi.
Hal ini dibutuhkan untuk memudahkan editor dalam memilih suara yang tepat ketika digabungkan dengan video dari projek yang kamu ambil nantinya.
Oh iya, selain mendapatkan 4 tugas utama di atas, gaji voice over sendiri cukup tinggi loh. Bisa mencapai jutaan rupiah hanya untuk rentang waktu 15 menit saja loh.
Hal ini karena tidak semua orang memiliki bakat yang satu ini, serta tidak semua orang memiliki nada suara yang cocok dengan projek tertentu.
Untuk itulah mengapa voice over diharapkan terus melakukan latihan agar bisa menghasilkan berbagai macam jenis suara yang cocok di industri kreatif digital.
Bagaimana? Mulai tertarik untuk menjadi penyedia jasa pengisi suara ini? Jika tertarik, kamu bisa mulai latihan dari sekarang menjadi seorang pengisi suara dari beberapa voice over senior yang keren seperti kak ikhwan Zaid dan Bunda Novie Burhan.
Pas banget nih buat kamu yang tinggal di Balikpapan karena pada tanggal 29 Januari 2022 Cafepro.id Dan Vtclass.id akan mengadakan full day workshop di Hotel Cokro Balikpapan. Yuks ikutan, jangan sampai ketinggalan ya
Tinggalkan Balasan